Salah satu cerita dalam Alkitab yang paling mengharukan bagi saya adalah ketika Daud janjinya pada Yonatan. Seperti kita ketahui , Daud pernah berjanji kepada Yonatan untuk menunjukkan kasih setianya kepada Yonatan atau kepada keturunannya apabila Daud menjadi raja. Ini sebenarnya sangat aneh di dunia nyata. Kita ketahui Yonatan sering menyelamatkan Daud , walaupun ia tahu suatu hari Daud akan menjadi raja , bukan dirinya yang seharusnya berhak sebagai anak sulung raja Saul. Yang lebih aneh lagi , kok Yonatan minta Daud mengasihani dia dan keturunannya. Ngak mungkinlah , karena kita tahu bahwa ada kebiasaan di timur , kalau seorang raja berhasil naik tahta , maka keturunan raja sebelumnya akan ditumpas untuk menghindari pemberontakan di masa yang akan datang.
Tapi yang ajaib Daud mau berjanji , dan bukan sekedar berjanji tapi menepatinya ( II Samuel 9 : 2 - 13 ). Sebenarnya bukan hal yang mudah bagi Daud untuk menepati janjinya karena dua hal :
1. Mefiboset anak Yonatan timpang kakinya. Dan Daud benci pada orang timpang ( II Samuel 5 : 8 )
2. Resiko dibunuh oleh Mefiboset. Ya siapa tahu Mefiboset dendam pada Daud yang menjadi raja menggantikan Saul.
Saya tidak tahu alasan lain selain kasih Daud pada Yonatan , sehingga Daud melakukan semua itu. Jadi menurut saya salah satu alasan kita untuk melaksanankan janji kita adalah kasih.
0 komentar:
Posting Komentar